Program Perhutani Hijau 2010 telah mulai bergulir dilaksanakan. KPH sukabumi merupakan salah satu unit kerja di Unit III Jawa Barat dan Banten, dan mempunyai luas kawasan terluas untuk direboisasi pada tahun 2007, dengan luas kawasan yang harus direboisasi seluas 8.008,19 Ha. Tugas tersebut merupakan sebuah tantangan yang harus di pikul bersama-sama sehingga program yang telah digulirkan oleh direksi dapat tercapai sesuai dengan yang diharapkan.
Banyak hal yang dan strategi yang telah dilakukan, salah satu yang telah menjadi budaya baru dan menjadi media untuk mempererat silaturahmi dan memacu semangat kerja dan kebersamaan antara jajaran pimpinan dan karyawan adalah budaya kemah kerja menginap dilapangan. Kegiatan yang dikomandoi langsung oleh ADM/KKPH Sukabumi Ir. H. Iing Moh Ichsan. MT telah berhasil memotivasi semangat khususnya petugas lapangan dalam menyelaesaikan kegiatan tanaman. Diawali dengan kegiatan di BKPH Lengkong RPH Hanjuang Barat tanggal 15 Desember 2006, yang dihadiri langsung oleh Wakil Kepala Unit III Jawa Barat dan Banten Ir. Dadang Hendaris. MM, merupakan tonggak dicanangkannya budaya kemah kerja dimana pada kegitan tersebut menghasilkan ”Kesepakatan Bersama Rimbawan KPH Sukabumi” yaitu:1. Menjunjung Tinggi Kebersamaan, 2. Menjadi Suri Tauladan, 3. Mensukseskan Reboisasi, 4. Melaksanakan PHBM, 5. Semangat Bekerja. Tidak hanya terhenti disitu saja, kegiatan tersebut terus berlanjut dan dilaksanakan pada di seluruh BKPH yang ada di KPH Sukabumi, terutama pada lokasi tanaman yang masih jauh dari target penyelesaian penanaman. Tanggal 31 Januari 2007 kemah kerja dilaksanakan kembali di BKPH Pelabuhan Ratu RPH Parang Masigit Utara petak 14a, dalam kegiatan tersebut sekaligus dilaksanakan ”Program Pengembangan Lebah Madu” yang berlangsung di BKPH Pelabuhan Ratu RPH Parang Masigit selatan petak 72. Dilanjutkan dengan kegiatan kemah kerja di BKPH Cikawung RPH Baros Petak 11 e tanggal 17 pebuari 2007. Tanggal 13 Pebuari 2007 kemah kerja kembali dilaksanakan di BKPH Bojonglopang dan Jampang Kulon.
Menginap dilapangan sudah menjadi agenda kerja rutin seluruh jajaran KPH Sukabumi dari mulai Administratur sampai mandor lapangan bersama-sama menginap ditengah hutan untuk melakukan kegiatan penananam. ”dengan semangat kebersamaan tidak ada satu pekerjaan pun yang tidak mungkin dapat diselesaikan, oleh karena itu mari kita bahu-membahu untuk menyelesaikan tugas ini” pesan tersebut selalu disampaikan oleh administratur disetiap pelaksanaan kemah kerja.
Selain menciptakan budaya kemah kerja didalam tubuh perhutani KPH Sukabumi sendiri, tanggapan positif dan antusias muncul ketika Administratur mengajak dan mengundang untuk bersama-sama melaksanakan kegiatan kemah kerja lintas sektoral, diantaranya dengan melibatkan instansi pemerintah seperti Dinas Kehutanan Kabupaten Sukabumi, kalangan pers, Saka Wana Bakti,kalangan swasta dan lembanga non pemerintah seperti LSM yang peduli akan lingkungan.”Dengan melibatkan instansi baik pemerintah maupun non pemerintah diluar perhutani, dapat menciptakan suatu sinergi yang positif untuk menciptakan kondisi harmonis dan menumbuhkan citra baik. Sehingga timbul kesadaran bahwa memelihara dan menjaga lingkungan adalah kewajiban semua fihak” demikian imbuh administratur disela-sela kegiatan Temu Ikatan Penyuluh Kehutanan yang dilaksanakan tanggal 7 Pebuari 2007, di Kecamatan Pabuaran Desa Bantar Sari Kabupaten Sukabumi (Penulis Rully Priana-Humas KPH Sukabumi).
(komitmen.png)
Sukabumi, 13 Pebuari 2007
Humas KPH Sukabumi
Rully Priana
Banyak hal yang dan strategi yang telah dilakukan, salah satu yang telah menjadi budaya baru dan menjadi media untuk mempererat silaturahmi dan memacu semangat kerja dan kebersamaan antara jajaran pimpinan dan karyawan adalah budaya kemah kerja menginap dilapangan. Kegiatan yang dikomandoi langsung oleh ADM/KKPH Sukabumi Ir. H. Iing Moh Ichsan. MT telah berhasil memotivasi semangat khususnya petugas lapangan dalam menyelaesaikan kegiatan tanaman. Diawali dengan kegiatan di BKPH Lengkong RPH Hanjuang Barat tanggal 15 Desember 2006, yang dihadiri langsung oleh Wakil Kepala Unit III Jawa Barat dan Banten Ir. Dadang Hendaris. MM, merupakan tonggak dicanangkannya budaya kemah kerja dimana pada kegitan tersebut menghasilkan ”Kesepakatan Bersama Rimbawan KPH Sukabumi” yaitu:1. Menjunjung Tinggi Kebersamaan, 2. Menjadi Suri Tauladan, 3. Mensukseskan Reboisasi, 4. Melaksanakan PHBM, 5. Semangat Bekerja. Tidak hanya terhenti disitu saja, kegiatan tersebut terus berlanjut dan dilaksanakan pada di seluruh BKPH yang ada di KPH Sukabumi, terutama pada lokasi tanaman yang masih jauh dari target penyelesaian penanaman. Tanggal 31 Januari 2007 kemah kerja dilaksanakan kembali di BKPH Pelabuhan Ratu RPH Parang Masigit Utara petak 14a, dalam kegiatan tersebut sekaligus dilaksanakan ”Program Pengembangan Lebah Madu” yang berlangsung di BKPH Pelabuhan Ratu RPH Parang Masigit selatan petak 72. Dilanjutkan dengan kegiatan kemah kerja di BKPH Cikawung RPH Baros Petak 11 e tanggal 17 pebuari 2007. Tanggal 13 Pebuari 2007 kemah kerja kembali dilaksanakan di BKPH Bojonglopang dan Jampang Kulon.
Menginap dilapangan sudah menjadi agenda kerja rutin seluruh jajaran KPH Sukabumi dari mulai Administratur sampai mandor lapangan bersama-sama menginap ditengah hutan untuk melakukan kegiatan penananam. ”dengan semangat kebersamaan tidak ada satu pekerjaan pun yang tidak mungkin dapat diselesaikan, oleh karena itu mari kita bahu-membahu untuk menyelesaikan tugas ini” pesan tersebut selalu disampaikan oleh administratur disetiap pelaksanaan kemah kerja.
Selain menciptakan budaya kemah kerja didalam tubuh perhutani KPH Sukabumi sendiri, tanggapan positif dan antusias muncul ketika Administratur mengajak dan mengundang untuk bersama-sama melaksanakan kegiatan kemah kerja lintas sektoral, diantaranya dengan melibatkan instansi pemerintah seperti Dinas Kehutanan Kabupaten Sukabumi, kalangan pers, Saka Wana Bakti,kalangan swasta dan lembanga non pemerintah seperti LSM yang peduli akan lingkungan.”Dengan melibatkan instansi baik pemerintah maupun non pemerintah diluar perhutani, dapat menciptakan suatu sinergi yang positif untuk menciptakan kondisi harmonis dan menumbuhkan citra baik. Sehingga timbul kesadaran bahwa memelihara dan menjaga lingkungan adalah kewajiban semua fihak” demikian imbuh administratur disela-sela kegiatan Temu Ikatan Penyuluh Kehutanan yang dilaksanakan tanggal 7 Pebuari 2007, di Kecamatan Pabuaran Desa Bantar Sari Kabupaten Sukabumi (Penulis Rully Priana-Humas KPH Sukabumi).
(komitmen.png)
Sukabumi, 13 Pebuari 2007
Humas KPH Sukabumi
Rully Priana
0 komentar:
Post a Comment